Aneka
GENGSI PEMBAWA PETAKA (Cerbung Bag 1)
- Details
- Published on Wednesday, 04 September 2024 15:58
- Written by Admin
- Hits: 913
Penulis : Abun Burhanudin
Kuningan Terkini - EVA dan NINA, saingan beratnya di geng sosialita komplek perumahan ribut di sebuah resto mewah. Keduanya sibuk saling jambak hingga membuat piring dan gelas berjatuhan. Suasana resto jadi heboh tak karuan. Nina masih saja heboh mengatakan Eva seorang SOCIAL CLIMBER tak tahu diri, suaminya hanya manager keuangan bukan direktur tapi gaya selangit.
Mereka selalu heboh tentang siapa yang paling populer dan paling kaya serta berkuasa diantara anggota geng sosialita lainnya. Situasi itu membuat pengunjung lain ada yang tertarik, terganggu, merekam dan pergi begitu saja. Tak lama datang seorang manager resto yang meminta mereka berhenti atau dipanggil poilisi.
Manager resto minta ganti rugi, nina langsung todong Eva karena yang ngajak dan traktir hari ini kan eva, tapi kalau eva nggak sanggup ya biar nina aja yang bayar. Eva yang gede gengsi langsung menyela ia sanggup, biayanya kecil lah. Nina aja tuh yang pengen kelihatan oke, mau sok bayarin. Eva kena masalah karena 2 kartu kredit yang ia gunakan untuk membayar di blokir. Eva kesal banget dan langsung telpon
RIO suaminya yang sedang bekerja. Eva nggak mau tahu RIO harus bereskan masalahnya di resto karena ia gengsi harus ngurus masalah ini. Eva ancam ia akan datang ke kantor Rio untuk meminta uang cash jika Rio tak mendengarkannya. Rio bilang keuangannya juga sudah tipis di tanggal segini, makan-makan eva pasti nggak murah juga kan? eva nggak mau tahu, Rio harus bereskan. Pake dulu lah duit koperas atau apapun dikantor.
Belum sempat rio menjawab telpon dimatikan. Dirumah eva siang itu ANITA, anaknya yang duduk dibangku kelas 3 SMP mau masuk SMA, baru pulang sekolah. 2 orang pihak dealer mobil menanyakan dimana eva dan rio? anita jawab ayahnya sudah past dikantor lah, ibunya sedang pergi, namun tak lama mobil eva muncul, eva mau undur lagi tapi keburu disatroni pihak dealer mobil. Eva akhirnya turun.
Eva diancam mobil harus ditarik karena sudah 2 bulan nunggak. Eva diberi waktu 4 hari lagi sampai masuk bulan ketiga untuk melunasi cicilan dan denda. Anita yang melihat itu jengkel sekali dan langsung masuk rumah tanpa menghiraukan Eva. (Bersambung)